Analisis Jurnal
Perilaku Konsumen
PERILAKU KONSUMEN SAYURAN ORGANIK
DI KOTA TANGERANG
Sikap konsumen terhadap sayuran
organik ada yang bersifat positif dan negatif. Para pemasar dapat mempengaruhi
sikap pembelian konsumen dengan cara mempengaruhi sikap konsumen. Pengukuran
sikap konsumen adalah masalah pokok dalam menentukan situasi pemasaran. Hal
yang penting untuk pengembangan strategi adalah menentukan sikap segmen pasar
yang berbeda-beda terhadap suatu produk. Hubungan antara sikap dan perilaku
membantu dalam meramalkan produk dan pengembangan program-program pemasaran.
Sikap terhadap objek pembelian sayur organik dikaitkan dengan perilaku terhadap
objek pembelian sayur organik. Semakin baik sikap dan perilaku konsumen
terhadap produk maka konsumen akan lebih sering menggunakan produk tersebut.
Manfaat bagi kesehatan merupakan faktor yang paling penting dalam pengambilan
keputusan untuk mengkonsumsi sayuran organik.
Selain
manfaatnya bagi kesehatan faktor-faktor yang mempengaruhi pengambilan keputusan
adalah kandungan zat sayuran organik, kesegaran sayuran organik, rasa sayuran
organik dan lain-lain. Tidak adanya zat kimia yang dapat merusak kesehatan
manusia pada sayuran organik, kandungan zat, kesegaran dan rasa merupakan
alasan yang paling penting untuk mengkonsumsi sayuran organik oleh konsumen.
Faktor kemudahan mendapatkan sayuran organik tidak menjadi alasan konsumen
dalam menggunakan sayuran organik. Konsumen memiliki nilai kepercayaan positif
terhadap faktor-faktor sayuran organik yaitu manfaat bagi kesehatan, kandungan
zat, kesegaran dan rasa.
Faktor-faktor
yang paling penting dari sayuran organik adalah manfaatnya untuk kesehatan
manusia. Sayuran organik di produksi dengan bahan-bahan organik dan tidak
menggunakan bahan kimia, karena dari itu sayuran organik bagus untuk kesehatan
manusia. Bisa juga konsumen mendapatkan faktor dari lingkungan sekitarnya untuk
mengkonsumsi sayuran organik.
Variabel yang digunakan :
Faktor-faktor
dominan yang mempengaruhi atau dipertimbangkan dalam proses pembelian sayuran
adalah faktor budaya, faktor sosial, faktor pribadi dan faktor psikologi.
Variabel-variabel dominan yang mempengaruhi atau dipertimbangkan konsumen dalam
proses pembelian adalah keluarga, kelompok referensi, usia dan tahap siklus
hidup, pekerjaan, pembelajaran, peran dan status, kepribadian, motivasi,
persepsi, demografi, gaya hidup, kelas sosial, keadaan ekonomi dan keyakinan.
Kesimpulan :
Perusahaan
sebaiknya menambah informasi pada kemasan mengenai kualitas sayuran, tanggal
produksi, cara penyimpanan, menjaga kesegaran dan daya tahan produk, penempatan
sayuran di pasar harus dijaga sehingga tidak mudah rusak karena akan mengakibatkan
sayuran tersebut mudah membusuk.
Tidak ada komentar:
Posting Komentar